Punosekawan.com, LOMBOK – Beberapa Kepala Sekolah Penerima Manfaat Bantuan DAK Pisik Di Nusa Tenggara Barat, Mulai Rame di beritakan berbagi media online bahwasanya beberapa pihak pelaksana kegiatan beranggapan jika di Swaklola jauh lebih bagus dibandingkan diTender.
Bagaimana Tidak, Biaya Pagu anggaran yang cukup besar dari anggaran Pusat ini bisa di katakan Tidak sepantasnya, menyanjung nyanjung diri atas hasil pelaksanaan kerja DAK Swaklola Dinas ini, terkecuali biaya anggaran kerjanya sedikit terus menghasilkan bangunan yang paten baru ok dan bolehlah kita beri sanjungan.
Bang Deni “Ketua Gerakan Bangkit Masyarakat Dan Pemuda Lombok Timur pada Rabu 04/01/2023 mengatakan, janganlah terlalu berlebihan menyanjung dengan mengatakan SWAKLOLA lebih Baik Dari System tender Padahal pada Faktanya juga system swaklola tipe 1 ini juga tidak beda jauh dengan System Tender, hanya saja cara kerjanya yang sedikit berbeda, misalkan saja pada awal mula Program DAK PISIK SMA/SMK di Provinsi NTB yang bernilai Ratusan Miliyar ini, beberapa kali pihak DIKBUD NTB sudah melakukan rapat rapat terbatas bersama berbagai pihak, dengan menegaskan bahwa system Swaklola dimaksud dalam rangka menentukan suplyer atau yang akan menjadi mitra keraja, pihak DIKBUD akan melakukan Vervikasi atau penilaian layaknya pemilihan terhadap para SUPLYER, sehingga mana yang dianggap layak dan sesuai harapan di menangkan atau di mandatkan untuk menyuplai berbagai bahan matrial juga lainnya”.
“Nah kata Bang Deni, Apakah hal demikian tidak beda tipis dengan system tender itu sendiri, karena cenderung siapa yang mampu yang bisa di berikan mandat atau kuasa atau Kontrak kontrak perjanjian Kerja yang keluarkan oleh DIKBUD NTB.
Salah satu Contoh Ada banyak Juga Kontraktor yang bukan Benar benar menjadi Suplyer yang ikut bekerja pada Proyek DAK Pisik Swaklola tersebut, bahkan ada yang mengerjakan lebih dari satu sekolah, terang Bang Deni. Sambung Bang Deni.”
Program DAK swaklola Tipe 1 ini kan Program yang anggarannya dari Pusat, yang diperuntukkan kepada Sekolah sekolah yang ada di NTB baik SMA maupun SMK Atau SLB, dengan hampir rata rata satu sekolah mendapatkan manfaat Bangunan dengan nilai yang cukup pantastis(Besar), sampai Milyaran Rupiah.
“Diawal mula proses persiapan kerja Program DAK PISIK ini juga hampir Viral dan terus menerus diributkan oleh berbagai kalangan dan diberitakan sangat banyak media baik nasional maupun Lokal terkait fee fee yang beredar dengan bukti bukti transfer yang di perlihatkan di berbagai media tersebut”.
Bang Deni juga mengatakan siap akan turun kontrol dan awasi pekerjaan DAK Swaklola Tipe 1 ini dalam waktu dekat bersama rekan rekan Media juga Lembaga, Forum maupun komunitas pemerhati Proyek DAK yang tengah menjadi bahan perbincangan berbagai kalangan, pasalnya menurut bang Deni ada banyak laporan laporan yang diterimanya dari awal mula proses kerja hingga saat ini terkait proses pekerjaan DAK Swaklola ini yang sekarang sudah Lewat dari masa perjanjian kerja belum juga tuntas dikerjakan, padahal Fasilitator pembantu ditempatkan dimasing masing sekolah yang memang ditugaskan oleh DIKBUD untuk mengawasi, dan mengkontrol pekerjaan tersebut, lantas Fasilitator yang ditempatkan selama ini dimasing masing sekolah, serius mengawasi atau bagaimana, tanya Bang Deni.
Terakhir kata Bang Deni ” Baiknya Pihak APH juga ikut melakukan kontrol dan Pendampingan terkait Pekerjaan DAK swaklola Dinas ini, sebab tidak henti hentinya kegiatan ini terus menerus menjadi bahan yang diributkan diberbagai tempat,baikpun group group WA di NTB juga di berbagai kalangan aktifis juga masyarakat lingkar Sekolah tempat dibangunnya prigram DAK Swaklola Dinas tersebut .tutup bang Deni.
(PS/DEN)