Punosekawan.com, Kabupaten Tangerang –
Seorang oknum anggota polisi berinisial CL yang bertugas di Polres Metro Tangerang Kota menyampaikan permohonan maaf kepada AS (58) warga Kecamatan Sindang Jaya atas tindakannya beberapa waktu lalu menyebabkan warga tersebut menderita stroke.Selasa(15/11/22).
Kedatangan CL di sambut baik oleh pihak AS dan keluarga, CL mohon maaf atas tindakannya yang telah membuat AS mengalami stroke ringan,hal itu terjadi hanya karena kesalahpahaman semata,di akui oleh CL memang sudah menjadi wataknya memiliki nada tinggi jika berbicara.
CL menyadari bahwa suaranya yang keras dianggap membentak oleh keluarga MH Karena itu dirinya meminta maaf.
“Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya kepada keluarga besar AS atas tindakan serta ucapan yang saya lakukan, saya tidak ada maksud tertentu hal itu terjadi hanya kesalah pahaman saja, kedatangan saya waktu itu hanya untuk klarifikasi karena nama di kwitansi serah terima uang berbeda penulisannya dengan di KTP”. Jelas CL.
Mudah-mudahan dengan kejadian ini memberikan pelajaran kepada saya agar lebih hati – hati dalam berbicara, jujur saya memang memiliki nada tinggi dalam berbicara karena saya berasal dari suku Batak, sekali lagi saya sampaikan saya mohon maaf yang sebesar-besarnya, Ucap CL.
Permohonan maaf dari CL di sambut baik oleh keluarga AS, melalui MH putra dari AS kedua belah pihak telah sepakat untuk saling memaafkan,kedua belah pihak telah menyadari bahwa ini hanya kesalah pahaman saja, perkataan yang didengar oleh AS perihal CL ingin menyita perabotan rumah tangga itu ternyata salah dengar.
“Kami keluarga besar AS telah menerima permohonan maaf CL, saya mewakili keluarga mohon maaf yang sebesar-besarnya apabila ada kesalahan dan kekurangan dari kami”. Kata HM.
Lebih lanjut MH mengatakan, Kami menyadari kesalahan atas tanda tangan di kwitansi yang tidak sama dengan KTP untuk itu kami sampaikan sekali lagi mohon maaf yang sebesar-besarnya kepada CL.tutup MH.
(PS/Sandy Purwanto)